Badminton World Federation (BWF)
Badminton World Federation (BWF)
Olahraga  |   |  Ibrahim

Kejuaraan Dunia Bulutangkis Junior 2020 Ditunda Hingga Tahun Depan

Gelaran Kejuaraan Dunia Bulutangkis Junior tahun 2020 atau biasa disebut World Junior Championships (WJC) yang seharusnya dilaksanakan pada tanggal 28 September - 11 Oktober 2020 di Auckland, Selandia Baru, resmi ditunda pelaksanaannya hingga tahun depan. Badminton World Federation (BWF) mengumumkan perubahan tanggal pelaksanaan menjadi 11-24 Januari 2021 melalui situs resminya bwfbadminton.com.

WJC akan dibuka dengan mempertandingkan nomor beregu campuran untuk memperebutkan Piala Suhandinata pada tanggal 11-16 Januari 2021, yang kemudian akan dilanjutkan oleh nomor perorangan yang akan memperebutkan Piala Eye Level mulai tanggal 18-24 Januari 2021. Para pemain yang berhak untuk mengikuti WJC diawal tahun ini adalah mereka yang telah memenuhi kriteria lolos dengan persyaratan usia serta peringkat dunia junior yang mengacu pada pelaksanaan WJC 2020.

Penundaan pelaksanaan turnamen dilakukan untuk memberikan kesempatan bagi tuan rumah agar bisa melaksanakan turnamen dengan sukses mengingat akan banyak pemain junior yang akan menuju Auckland untuk mengikuti turnamen ini. Ketua Pelaksana Badminton Selandia Baru, Joe Hitchcock yakin bahwa para pemain dan suporter yang hadir akan mendapatkan pengalaman seumur hidup yang tak terlupakan selama mengikuti event WJC.

"Ketika waktunya tiba, kami akan menyambut bakat bulutangkis muda terbaik dunia ke Auckland, dan kami team yang bepergian ke Selandia Baru untuk mengikuti event ini akan mendapatkan pengalaman seumur hidup yang tidak terlupakan, dan event ini akan meninggalkan warisan yang positif yang abadi" ujar Hitchcock yang dilansir situs bwfbadminton.com.

Masih dilansir dari situs bwfbadminton.com, Sekretaris Jenderal BWF, Thomas Lund juga menyampaikan bahwa dengan mempertimbangkan segala hal dan aspek yang ada, BWF yakin bahwa dengan memindahkan jadwal turnamen ini adalah sebuah pilihan terbaik untuk menghindari berbagai kendala terkait pembatasan perjalanan dan akibat lainnya yang disebabkan oleh pandemi COVID-19.

Dari Indonesia, penundaan pelaksanaan turnamen ini juga memberi kesempatan bagi tim Indonesia yang berstatus sebagai juara bertahan nomor beregu campuran untuk menambah waktu persiapan.

"Kami bersyukur bahwa sudah ada kepastian waktu penyelenggaraan WJC, jadi kami bisa segera menyusun program persiapan untuk para pemain junior," ujar Sekretaris Jenderal PP PBSI Achmad Budiharto yang dilansir situs badmintonindonesia.org.

"Akan tetapi, dengan dipindahkannya WJC ke tahun depan, maka dari sekarang hingga akhir tahun ini belum ada kepastian lagi mengenai turnamen untuk pemain junior. Mereka akan langsung bertanding di bulan Januari di level tertinggi yaitu WJC. Jadi waktu kompetisinya berkurang, ini akan jadi tantangan berat untuk pemain junior," tambah Budiharto. 

Masih dilansir dari situs badmintonindonesia.org, Kasubid Hubungan Internasional PP PBSI Bambang Roedyanto atau biasa disapa Koh Rudy mengatakan bahwa ada kemungkinan WJC akan dilangsungkan dua kali pada tahun 2021. 

"Bisa jadi akan ada dua WJC di tahun depan, karena jika mengacu pada kalender BWF di tahun 2021, sudah dijadwalkan akan ada WJC 2021 di Tiongkok," ujar Rudy. 

Di kalender BWF untuk tahun 2021 memang sudah tertera jadwal WJC 2021 yang akan dilangsungkan pada 4-17 Oktober 2021. Pada tanggal 4-10 Oktober akan dimainkan nomor beregu campuran, sedangkan nomor perorangan dimainkan pada 11-17 Oktober 2021. 

Pada WJC 2019 yang dilaksanakan di Kazan, Rusia, tim Indonesia berhasil membawa pulang Piala Suhandinata di nomor beregu campuran dan satu Piala Eye Level dari nomor ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.

World Junior Championships Badminton Bulu Tangkis BWF Badminton World Federation WJC